hehe..tapi punya bung oktama tidak perlu pake packet-mark alias packet-mark="" gitu..klo punya saya musti ada packet-mark dengan ip lan??
---------- Post added at 18:08 ---------- Previous post was at 17:26 ----------
setelah saya coba malah jadi tambah bingung..berikut yang saya buat..
skrip untuk menandai iplan;;
Code:
ip firewall mangle add chain=prerouting src-address=192.168.1.0/24 action=mark-connection new-connection-mark=koneksilan
ip firewall mangle add chain=prerouting connection-mark=koneksilan action=mark-packet new-packet-mark=paketlan
skrip untuk menandai ipuser1
Code:
ip firewall mangle add chain=prerouting src-address=192.168.1.1 action=mark-connection new-connection-mark=koneksiuser
ip firewall mangle add chain=prerouting connection-mark=koneksiuser action=mark-packet new-packet-mark=paketuser
Code:
queue tree add name=queuelan parent=lan packet-mark=paketlan max-limit=1024k
queue tree add name=queueuser parent=queuelan packet-mark=paketuser max-limit=512k
saya coba browsing n download dengan komputer user1 dan w amati average rate lewat winbox..hasilnya :
di ip firewall mangle saya liat
untuk koneksilan dan paketlan avg rate meningkat dan menandakan paket berhasil ditandai, namun
untuk koneksiuser dan paketuser avg rate 0 dan seterusnya
namun jika koneksilan dan paketlan saya disable, maka koneksiuser dan paketuser avg ratenya meningkat , nah lo kok begitu??kek semacem bentrok gitu ketika dua mangle 192.168.1.0/24 dan 192.168.1.1 dibuat sekaligus..??

